Program WAJAR Mulai Diberlakukan Jumat Pekan Ini

475

AMBON, BERITAKOTAAMBON.ID – Jumat (14/3) pekan ini, Walikota dan Wakil Walikota Ambon, Bodewin Melkias Wattimena dan Ely Toisuta mulai berlakukan program Walikota dan Wakil Walikota Jumpa Rakyat (WAJAR). Bahkan di hari itu, walikota beserta jajaran tidak akan menggunakan mobil dinas untuk berkantor.

Plt. Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfo) Kota Ambon, Ronald H. Lekransy, lewat rilisnya mengatakan, program WAJAR merupakan salah satu dari 17 program prioritas Waliota dan Wakil Walikota Ambon, untuk lima tahun ke depan.

Dikatakan, program ini merupakan implementasi dari visi pembangunan kota, yakni mewujudkan Ambon Manise yang Inklusif, Toleran, dan Berkelanjutan. Serta 4 misi, yaitu pertama, mewujudkan Ambon yang maju, aman, nyaman, indah, sehat dan sejahtera dalam berbagai bidang.

Kedua, mewujudkan Ambon yang inklusif, dimana setiap warga kota memiliki peluang, akses dan perlakuan yang sama di kota ini. Ketiga, Ambon yang toleran yang akan menjadi perilaku hidup warga kota yang saling menghargai perbedaan, memiliki kerelaan untuk membiarkan sesamanya beraktifitas sesuai dengan suku, agama, ras, dan golongannya.

Serta keempat, mewujudkan Ambon yang berkelanjutan, yang mengedepankan aspek pembangunan berkelanjutan sebagai fokus untuk menjaga kota ini, pembangunan ekonomi berkelanjutan, penataan lingkungan hidup berkelanjutan, serta bersepakat untuk mewariskan kota yang baik dalam segala aspek, bagi kehidupan anak cucu ke depan.

Menurutnya, selama dua jam penuh pelaksanaan WAJAR, masyarakat kota Ambon dapat bertatap muka langsung dengan walikota dan wakil walikota. Dimana seluruh jadwal kegiatan pemerintahan yang melibatkan jajaran pimpinan OPD pun akan dikosongkan demi pelaksanaan program dimaksud.  

“Jadi setiap Jumat pagi pukul 08.00 sampai 10.00 WIT, bertempat di pelataran depan Balai Kota, masyarakat dapat datang mengutarakan persoalannya untuk ditangani secara langsung oleh Walikota Ambon, Bodewin M. Wattimena bersama wakil walikota, Ely Toisuta, serta seluruh pimpinan OPD,” terang Lekransy.

Dijelaskan, dengan adanya program WAJAR, tentunya akan lebih efektif dan efisien dalam menyelesaikan permasalahan yang dialami masyarakat. Selain itu, seluruh keluhan tentunya dapat ditampung, dan diperbaiki oleh jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon.

“Dari WAJAR ini tidak hanya informasi, namun saran, masukan bahkan kritikan, masyarakat tentunya dapat diterima sebagai bentuk evaluasi dalam pelaksanaan pemerintahan, pembangunan, serta pelayanan publik dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik,” paparnya.

Ia juga menambahkan, Walikota dan Wawali Ambon dengan Tagline “Beta Par Ambon, Ambon Par samua” itu memiliki 17 Program Prioritas sebagai penjabaran dari visi dan misi ini, termasuk WAJAR sebagai wadah perjumpaan masyarakat dengan pemimpinnya.  (MCAMBON/UPE)

'); });