-
Discover
-
Spotlight
- Jelajahi Orang
AMBON, BERITAKOTAAMBON.ID - Bidang Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Maluku lewat putusan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makasar, menetapkan rencana keberangkatan Jemaah Calon Haji (JCH) Maluku ke Arab Saudi pada bulan Mei 2025.
Kebarangkatan JCH Maluku yang tergabung dalam tiga kelompok terbang (Kloter) sebanyak 1.076 jemaah, akan diberangkatkan sesuai kloter.
Dari data panitia haji Maluku, jumlah JCH yang akan diberangkatkan berjumlah 1.088 jemaah termasuk petugas pembimbing ibadah, kesehatan, Ketua Kloter dan Tim Pemadu Haji Daerah (TPHD) yang tergabung dalam 3 kelompok terbang(Kloter)
Dimana kloter 22 dengan jumlah 393 jemaah akan diberangkatkan lewat Bandara Pattimura Ambon di Laha pada tanggal 17 Mei menuju Arab Saudi, setelah transit beberapa jam di Embarkasi Makasar dan selanjutnya diterbangkan menggunakan maskapai Garuda Airlines yang sebelumnya masuk Asrama Haji Waiheru pada tanggal 16 Mei.
Selanjutnya disusul kloter 24 masuk asrama haji tanggal 17 dan akan diberangkatkan pada tanggal 18 Mei dengan jumlah 393 jemaah. Sementara kloter 26 yang berjumlah 302 akan bergabung dengan JCH asal Makasar sebanyak 15 dan Pangkep sebanyak 70 jemaah akan diberangkatkan pada tanggal 20 Mei yang semuanya menggunakan maskapai penerbangan yang sama.
"Jadi untuk JCH Provinsi Maluku nanti ada tiga kloter yakni, kloter 22, 24 dan 26 semuanya berjumlah 1.076 jemaah termasuk ketua kloter, pembimbing ibadah, tenaga kesehatan dan TPHD. Kloter 22 UPG insyah Allah sebelum berangkat tanggal 17 lebih awal masuk asrama haji Waiheru Ambon pada tanggal 16 Mei, untuk kloter 24 UPG masuk asrama pada tanggl 17 Mei selanjutnya berangkat menuju Arab Saudi pada tanggal 18, sedangkan kloter 26 yang akan tergabung dengan jemaah haji asal Sulawesi Selatan (Sulsel) khusus JCH Maluku masuk asrama haji pada tanggal 18 Mei selanjutnya menuju Arab Saudi pada tanggal 20 Mei bulan mendatang,"beber Kabid PHU Kanwil Kemenag Maluku yang juga wakil ketua panitia haji Maluku Embarkasi Haji Antara, H. Djumadi Wali, Selasa(8/4).
Dikatakan, masa operasional pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji akan berlangsung selama 30 hari. Sementara rata-rata masa tinggal jemaah haji Indonesia di Arab Saudi adalah 41 hari.
Wali mengakui, bahwa JCH yang akan diberangkatankan sudah memenuhi berbagai persyaratan yang ditentukan, baik kondisi kesehatan, pelunasan BPIH, Pasport dan lainnya.
Kendati demikian sambungnya, kalau semua JCH saat ini juga sedang masuk dalam tahap proses, bahkan ada beberapa JCH cadangan yang sedang melakukan proses pelunasan BPIH.
Olehnya itu Wali berharap agar semua JCH salama beribadah di Tanah Suci Mekkah dapat mengikuti semua proses ibadah haji secara keseluruhan , baik secara kelengkapan adiministrasi maupun nantinya akan menjalankan rukun haji sehingga bisa mendapat predikat haji yang mabrur.
Khusus JCH lansia kata Wali akan menjadi skala prioritas pelayanan sesuai tagline "Jemah Haji Ramah Lansia dan disabilitas".
"Jadi untuk CJH lansia Maluku itu ada 54 jemaah, sehingga nantinya mereka akan diperlakukan secara khusus dalam sistem pelayananya sesuai tagline "Jemah Haji Ramah Lansia dan disabilitas, sehingga pelayanannya akan dilakukan secara maksimal,"
tukas Wali.(RHM)